Minggu, 11 September 2016

Terimakasih :)

Dinginnya malam terasa lebih menusuk, saat aku dengar semuanya darimu.

Mungkin berlebihan buatmu, saat tau aku mencurahkan semuanya lewat tulisan ini, tulisan sederhana, luapan perasaan.
Hmmm..
Kamu tau? Belakangan ini, banyak sekali permasalahan datang. Aku ngga tau apa sebabnya, tapi rasanya masalah terus datang. Satu pergi, kemudian datang lagi yang lain.
Kayak tamu lebaran, gantian aja habisin makanan, bersihin meja makan.

Walaupun sedikit menyebalkan, masalah yg datang rasanya jadi asik, karena aku punya kamu yang selalu mau dengerin ceritaku, semua ceritaku
Tempat yang selama ini aku belum nemu, yang bisa dengarkan semua tawa, susah dan marahku.
Setelah aku dengar suaramu tiap malem, berasa aku lupa siang tadi ada apa.
Suaramu yang kadang suka bikin aku senyum sendiri, aku selalu rindu sama yang satu itu :)

Sejak kamu datang, aku sadar akan banyak hal, menghargai kesehatan, menghargai waktu, dan ga mudah menaruh harap.

Aku ingat sekali, kamu sering ingatkan aku buat main vapor pas aku istirahat kerja, dan akhirnya mengingatkan untuk berhenti, karena vapor dampaknya gak baik. Aku yang udah biasa main vapor tiap hari coba berusaha berhenti, bukan karena kamu yang suruh berhenti, tapi harus dengan niatku sendiri.
Awalnya aneh, mulut rasanya nganggur,pahit, dan ga terbiasa.
Tapi buktinya bisa, aku sekarang udah lepas vaporku. Terimakasih klinik tongfang

Kamu juga mengajari aku buat bangun pagi, ya walaupun sekarang masih susah sih, tapi aku bakal berusaha. Hehe
Kamu mau hampir tiap hari jadi alarm yang selalu ingatkan dan nelpon pagi2 biar aku bangun sampai berangkat kerja.
Perhatian yang simple, tapi berkesan sekali. Terimakasih :)

Dan satu lagi, kamu ajarkan aku buat ga mudah menaruh harap pada manusia.
Dan hal itu baru aja kamu ajarkan.
Terimakasih :)